comercomputerservices.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta akan menetapkan hasil rekapitulasi suara tingkat provinsi untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 besok. Proses ini merupakan bagian dari tahapan akhir dalam penentuan hasil pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jakarta yang telah berlangsung pada 27 November 2024.

Proses Rekapitulasi

Proses rekapitulasi suara dimulai dari tingkat kecamatan, kemudian dilanjutkan ke tingkat kota/kabupaten, dan akhirnya ke tingkat provinsi. Menurut Ketua KPU DKI Jakarta, Wahyu Dinata, rekapitulasi suara di tingkat kecamatan telah dimulai pada 28 November 2024 dan akan berlanjut hingga 3 Desember 2024. Setelah itu, rekapitulasi di tingkat kota/kabupaten akan berlangsung dari 29 November hingga 6 Desember 2024, dan di tingkat provinsi dari 30 November hingga 9 Desember 202418.

Transparansi dan Akuntabilitas

Untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas, KPU DKI Jakarta menggunakan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) yang memungkinkan publik untuk mengikuti proses rekapitulasi secara langsung melalui YouTube. Selain itu, manual penghitungan tetap digunakan sebagai dasar penentuan hasil akhir16.

Kandidat dan Pemilih

Tiga pasangan calon gubernur dan wakil casino online gubernur yang berpartisipasi dalam Pilkada Jakarta 2024 adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun), dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel). Jumlah pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) adalah 8,2 juta orang yang memberikan suara di 14.835 Tempat Pemungutan Suara (TPS)1.

Pengumuman Hasil

Hasil rekapitulasi suara tingkat provinsi akan diumumkan besok, 8 Desember 2024. Pengumuman ini akan menentukan pasangan calon yang akan menjadi gubernur dan wakil gubernur Jakarta untuk periode mendatang. KPU DKI Jakarta telah menyatakan bahwa proses ini akan dilakukan secara terbuka dan dapat diikuti oleh publik melalui berbagai saluran media18.

Kesimpulan

Proses rekapitulasi suara tingkat provinsi untuk Pilkada Jakarta 2024 yang akan diumumkan besok menunjukkan komitmen KPU DKI Jakarta dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas. Dengan menggunakan teknologi Sirekap dan manual penghitungan, KPU berupaya memastikan bahwa hasil pemilihan dapat dipertanggungjawabkan dan diterima oleh seluruh masyarakat Jakarta.

By admin